Banyak Hadis Nabi menerangkan keutamaan (fadhillah) membaca Al-Qur’an. Salah satunya hadis yang diriwayatkan Imam At-Tirmidzi berikut ini.
عَبْد اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ رضى الله عنه يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ »
Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan الم satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi)
Al-Qur’an terdiri dari 114 surah, 30 juz dan 6.236 ayat menurut riwayat Hafsh, 6262 ayat menurut riwayat Ad-Dur, atau 6214 ayat menurut riwayat Warsy. Surah-surah dalam Al-Qur’an terbagi atas surah Makkiyah dan Madaniyah tergantung tempat dan waktu turunnya surah tersebut.
Jika total hurufnya dihitung, Imam Syafi’i mencatat 1.027.000 (satu juta dua puluh tujuh ribu) huruf. Beruntunglah mereka yang mengkhatamkannya setiap bulan atau setiap pekan. Jika 1 huruf diganjar 1 kebaikan dan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan (rahmat) dari Allah Ta’ala, coba hitung 1.027.000 huruf dikali 10, sudah berapa banyak kebaikan dan pahala yang kita dapat?
Pahala Berlipat Ganda
Mari kita berhitung secara matematika. 1.027.000 x 10 = 10.270.000. Itu pahala minimal yang Allah Ta’ala berikan bagi orang yang membaca Al-Qur’an di luar salat tanpa wudhu (dari hafalannya/tanpa menyentuhnya).
Jika dia membacanya di luar salat dalam keadaan berwudhu maka pahalanya dikali 25. (1.027.000 x 25 = 25.675.000).
Jika dia membacanya di dalam salat sunnah dengan keadaan duduk dalam salatnya maka pahalanya dikali 50 (1.027.000 x 50 = 51.350.000).
Jika dia membacanya di dalam salat sunnah dengan keadaan berdiri dalam salatnya maka pahalanya dikali 100. (1.027.000 x 100 = 102.700.000).
Dan terkadang jika Allah Ta’ala ingin memberi kepada hamba-Nya yang membacanya dalam keadaan ikhlas tulus mengharap ridha-Nya, maka hitungan ini tidak berlaku. Allah Ta’ala akan memberi tanpa hitungan.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: Orang yang paling baik di antara kamu ialah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain. (HR. Al-Bukhari)
Demikian dahsyatnya keutamaan dan pahala bagi yang membaca Al-Qur’an. Semoga Allah memberikan taufik-Nya kepada kita agar dimudahkan dalam membaca dan mempelajari Al-Qur’an.
Wallahu Ta’ala A’lam
Source : kalam.sindonews.com/Rusma H Siregar