Assalaamu’alaikum Aybun~
Minji kembali lagi dengan membawakan cerita yang InsyaAllah menginspirasi kita, yang membacanya. Yuk simak bareng-bareng π₯°
Abu Bakr Mohammad Ibn Zakariya al-Razi adalah salah seorang pakar sains Iran yang ahli dalam bidang Kedokteran, Filsafat, dan Alkimia. Sewaktu kecil, Ar-Razi tertarik untuk menyelami dunia tarik suara, tetapi pada akhirnya ia jatuh hati pada bidang alkimia dan sains.
Ar-Razi sendiri ilmuwan yang sangat berpengaruh hingga dijuluki ilmuan serba bisa selama zaman keemasan islam dan juga karya Ar-Razi sangat mempengaruhi pendidikan kedokteran di Timur, hingga ke Barat. Salah satu kontribusi Ar-Razi di bidang ilmu kedokteran adalah, ia menjadi orang pertama yang secara klinis membedakan antara cacar dan campak.
Namun sayangnya, Beliau menderita Glaukoma, yaitu kerusakan pada saraf mata, yang pada akhirnya membuatnya buta. Ar-Razi meninggal dalam usia 60 tahun. Setelah kepergiannya, kontribusinya di berbagai bidang keilmuan membuat namanya semakin dikenal di Timur Tengah hingga di dunia Barat.
MasyaAllah semoga kita semua menjadi Ummat Nabi Muhammad yang dapat meneladani berbagai kisah teladan orang-orang ‘Alim terdahulu, Aamiin
Sumber : https://www.kompas.com/stori/read/2022/05/24/150000879/biografi-ar-razi-ilmuwan-terkemuka-penemu-penyakit-cacar?page=all